RAWATLAH KEHAMILAN DENGAN BENAR

Olahraga Di Larang Saat Sedang Hamil

Olahraga Yang Di Larang Bagi Ibu Hamil - Olahraga disaat hamil dipercaya bagus untuk ibu dan juga calon bayinya. Tetapi dalam melakukan olahraga sebaiknya ibu hamil perlu berhati hati, dan jika ada sesuatu atau gejalah-gejalah tertentu ibu hamil perlu menghentikan olahraga tersebut dan tidak memaksakan untuk melanjutkan.

Gejalah-gejalah apa yang perlu diwaspadai ibu hamil ketika olahraga?
Gejalah-gejalah yang perlu diwaspadai ibu hamil saat berolahraga sebagai berikut:
- Keluar cairan pada vagina dan mengalami pendarahan.
- Merasa pusing / pening / sakit kepala.
- Dada merasa nyeri dan sesak nafas.
- Otot terasa lemah, betis terasa sakit dan bengkak.
- Perut terasa nyeri.
Jika menemukan gejalah tersebut saat olahraga apapun ibu hamil harus menghentikan aktivitasnya.

Olahraga Yang Di Larang Bagi Ibu Hamil

Olahraga disaat hamil sebenarnya punya banyak manfaat asalkan melakukan olahraga-olahraga yang cocok untuk ibu hamil. Tetapi jika melakukan olahraga yang tidak tepat atau terlalu berat malah akan membahayakan kesehatan ibu dan janinnya.

Olahraga apa yang sebaiknya tidak dilakukan saat sedang hamil?
Olahraga yang berbahaya untuk ibu hamil, yang dikutip dari kompas, menurut American College of Obstetricians and Gynecologist: Olahraga atau aktivitas yang dilakukan di atas ketinggian 1800 meter dari permukaan laut bisa membahayakan kesehatan karena oksigen yang mulai menipis. Selain itu ada juga olahraga-olahraga lainnya yang sebaiknya dihindari ibu hamil, diantaranya:

Olahraga yang terdapat kontak fisik perlu dihindari ibu hamil karena bisa menyebabkan resiko benturan, olahraga tersebut seperti voli, basket, bela diri, sepak bola, dan lain sebagainya.

Olahraga seperti bersepeda bagi ibu hamil dapat meningkatkan risiko nyeri tulang bagian bawah. Dan apabila bersepeda di jalan tidak rata atau berlubang juga bisa memicu kontraksi dan meningkatkan risiko jatuh. Namun bila Anda sebelumnya adalah orang yang rutin melakukan kegiatan sepeda, kegiatan ini bisa dilanjutkan hingga trimester dua.

Ibu hamil sebaiknya tidak melakukan olahraga lari apalagi sebelumnya ibu tidak terbiasa melakukan olahraga lari ini. Sebagai penggantinya lakukanlah kegiatan jalan kaki yang lebih aman untuk kehamilan.

Saat hamil ibu perlu hati-hati jika melakukan olahraga seperti tenis dan bulutangkis, sebenarnya dua jenis permainan olahraga ini cukup aman jika dilakukan dalam skala ringan dan kehamilannya tidak beresiko. Tapi jika ibu jarang melakukan sebelumnya mungkin akan bermasalah dengan keseimbangan dan pengaturan kecepatan langkah. Perut yang semakin membesar juga membuat gerakan makin terbatas.

Olahraga Yang Di Larang Bagi Ibu Hamil

Selain olahraga olahraga diatas, olahraga-olahraga berat seperti angkat beban yang terlalu berat sebaiknya dihindari oleh ibu hamil, apalagi sebelumnya tidak pernah melakukannya. Selama hamil sebenarnya boleh melakukan olahraga ini asalkan dengan beban yang ringan supaya tidak berdampak buruk pada kesehatan saat hamil.

Memasuki Masa Hamil? Dr Riyani SpOG Siap Membantu.
Kesalahan-kesalahan saat menjalani masa kehamilan bisa menyebabkan beberapa masalah serius, di antaranya:
- Keguguran.
- Bayi cacat saat dilahirkan.
- Rasa sakit yang berlebihan saat persalinan, dan masih banyak lagi.
Kesalahan-kesalahan ini biasanya sering di alami oleh ibu-ibu muda yang minim pengetahuan tentang memperlakukan kehamilannya, Lihat Selengkapnya...>>>


Pesan Dari Dr Eiyta Tentang Solusi Merawat Bayi: